Sunday, August 4, 2013

Produk Apple jadi Barang Seni

Jika Anda sedang jatuh cinta dengan iPhone atau iPad, mungkin anda sebaiknya tidak melihat gambar-gambar ini.

Seorang seniman merusak puluhan produk Apple dengan palu, menembaknya atau menaruhnya di rel kereta api kemudian dia menyusun kembali menjadi sebuah karya patung yang menggagumkan.

Hasilnya aneh tapi indah, dari barang yang menjadi mimpi sebagian orang yang terobsesi ingin memiliki komputer atau smartphone tersebut.

Setiap produk Apple yang dihancurkan memiliki foto sendiri termasuk 'modus penghancurannya', seperti kapak yang dijatuhkan diatas iPhone 4.

Mr Tompert juga menembak iPhone sekali di kaca dengan Heckler dan Koch Pistol. Gambar lain menunjukkan bagian belakang iPhone yang memiliki lubang di mana peluru menembusnya. Beberapa iPod Nano 8GB ditempatkan di bawah rel kereta api.

Mr Tompert memulai karirnya di Stuttgart, Jerman, sebagai crew magang di salah satu tipografer sebelum pindah ke San Francisco.


Michael Tompert menghancurkan iPhone 3G dengan palu, hasil seperti ini berantakan yang pasti akan membuat sedih bagi para penggemar Apple




• menembak iPhone 3G 2009 dengan Heckler & 9mm Pistol Koch


• iPod Nano hancur di bawah roda kereta api menyebabkan kerusakan besar

 


• Setiap iPod Nano tercabik-cabik oleh roda sebuah kereta yang lewat meninggalkan setiap perangkat terentang di tanah




• Sebuah besi keprajuritan dihancurkan di atas tablet ikonik Apple meskipun desain yang kokoh tetaplah hasilnya seperti ini

 


• 2.008 MacBook Air dihancurkan dengan palu framing dan obor solder

 


• A Magic Mouse akan diiris dengan gergaji tangan


• Michael Tompert (memegang pistol) dan fotografer Paul Fairchild, pencipta 12LVE

 


• Sebuah Macbook Air dihancurkan dengan Heckler & 9mm pengobatan Koch pistol 12 peluru langsung menghancurkan gadged ini.(http://forum.viva.co.id/aneh-dan-lucu/537707-waw-atas-nama-seni-digital-puluhan-produk-apple-dihancurkan.html)

Patung Komik Langka

Andrew Vickers dan Steve Eyre

Andrew Vickers mendapat informasi tentang nilai bahan patungnya dari Steve Eyre.
Seorang seniman membuat patung dengan menggunakan buku komik yang ditemukan di gerobak sampah, yang belakangan diketahui merupakan komik langka.
Seorang penggemar komik, Steve Eyre, mengatakan kepada pematungnya, Andrew Vickers, bahwa halaman yang dijadikan salah satu kaki patung merupakan edisi pertama komik The Avengers.
Edisi pertama The Avengers terbitan 1963 yang ditemukan di patung itu bisa mencapai mencapai £20.000 atau sekitar Rp300 juta jika dijual sebagai buku komik.
Diberi nama Paperboy, patung dengan bahan kertas buku komik itu dipajang dalam pameran S1 Artspace di Sheffield, KlikInggris utara.
Ketika pertama kali melihat halamam komik langka di Paperboy, Eyre awalnya menggumam 'hebat' namun kemudian rada terkejut.
"Pertama kali saya pikir hebat karena secara visual indah, namun begitu saya berkeliling jelas di kaki sebelah kanan ada sampul The Avengers jilid satu."
"Saya juga punya cetakan sama, yang diterbitkan tahun 1963, yang harganya sekarang di atas £10.000," tambah Eyre.

"Kemudian saya melihat ada enam komik itu yang nilainya, yang bahkan dalam kondisi seperti yang Anda lihat mencapai £20.000."

Merasa lucu

Eyre memperkirakan akan lebih murah bagi Andrew Vickers jika membuat patung berbentuk manusia dari batu marmer Italia
Dia juga memperkirakan komik yang menjadi bahan patung akan jauh lebih mahal jika dijual sebagai buku dibanding harga Paperboy sebagai patung.
Vickers sendiri hanya bisa tertawa setelah mendapat informasi tentang bahan baku patungnya yang amat berharga namun sempat terkejut juga.
"Jika orang menaruh barang di gerobak sampah, biasanya adalah barang yang dibuang yang tidak berharga."
"Terus terang, saya terkejut, namun uang tidak terlalu berharga bagi saya. Saya kira ini lucu."

Dia kini malah mengaku senang dengan gagasan menciptakan sesuatu yang nilainya 'lebih murah' dari harga bahannya.(http://www.bbc.co.uk/indonesia/majalah/2013/07/130706_seni_komik.shtml)

Komik Tertua

Town-magz.com, Glasgow - Sebuah komik yang dianggap paling tua di dunia diresmikan oleh salah satuperusahaan di Skotlandia.
International Graphic Novel and International Bande Dessinee Society Joint Conference 2013 yang diselenggarakan di Glasgow University, Skotlandia, rencananya akan memamerkan sebuah komik tertua di dunia yang berjudul The Glasgow Looking Glass pada minggu ini.
Mengutip dari digitalspy, komik yang kemudian berubah nama menjadi The Northern Looking Glass ini menceritakan tentang sindiran terhadap dunia fashion dan politik di Skotlandia pada abad ke-19.
DrLaurence Grove selaku penyelenggara konferensi tersebut mengatakan, "Kami memandang ini sebagai sebuah sejarah. Kami tidak hanya akan menunjukkan komik ini di Glasgow dan daratan Skotlandia saja, namun akan ke seluruh dunia. Ini benar-benar sebuah peristiwa yang mengubah budaya kami".
Glasgow sendiri merupakan kota kelahiran dari beberapa nama pencipta komik yang terbilang sukses di dunia seperti Mark Millar (Kick-Ass, Ultimate Fantastic Four, Marvel Knights Spider-Man), Grant Morrison (Arkham Asylum: A Serious House on Serious Earth, Batman R.I.P., Animal Man) dan Frank Quitely (All-Star Superman, We3, New X-Men).
The Glasgow Looking Glass.